AWET MUDA dengan CARA ALAMIAH
Negara-negara maju sedang menggemaari aneka jamu
atau herbs. Di Amerika sendiri, dalam setahun penjualannya mencapai milyaran
dolar. Salah satu daya tarik dari jamu tersebut adalah klaim yang menyatakan
beberapa bahan alami ini dapat meringankan simpton-simpton penuaan.
Pertanyaannya apakah klaim ini mendapat
dukungan ilmiah ? sebagian menganggap klaim ini hanya iklan belaka. Tapi,
ternyata ada beberapa jamu yang menujukkan khasiat yang menunjukkan khasiat
yang menjanjikan dalam memerangi penuaan. Berikut, beberapa jenis jamu yang
biasa membantu kita merasa lebih muda dan melindungi kita dari
penyakit-penyakit yang berhubungan dengan penuaan.
Red clover dan kedelai
Keduanya mengandung phytoestrogens,
senyawa yang terdapat dalam tumbuhan yang meniru estrogen tubuh manusia. Sama
seperti estrogen, tampaknya phytoestrogens juga melindungi kita dari
penyakit-penyakit yang berhubungan dengan penuaan dan mengurangi beberapa
simpton menopause.
Dalam penelitian terbaru di New York University Medical Center, subjek yang
diteliti melaporkan , rasa panas dan keringat yang keluar dimalam hari
berkurang sampai lebih dari setengah setelah mereka minum kapsul red clover.
Selain itu berbeda dengan estrogen sintetik, phytoestrogens dalam red clover
tidak memicu pertumbuhan lapisan tipis didalam rahim atau miningkatkan resiko
kanker rahim dan kanker endometrial.
Penelitian lain yang diterbitkan dalam Annals of
Medicine menduga, orang-orang Jepang yang banyak mengkonsumsi tumbuhan yang mengandung
phytoestrogens contohnya kedelai, angka
kasus serangnan jantungnya lebih rendah dibanding Amerika. Kasus kanker
payudara, kanker rahim dan kanker ovarium juga lebih rendah.
Laporan para ahli dalam American
Journal of Clinical Nutrition menyatakan menemukan sejenis
phytoestrogens kedelai yang memberikan oerlindungan terhadap beberapa penyakit
jantung dan kehilangan massa tulang belakang. Tambahkan phytoestrogens dalam
susunan menu Anda dengan mengkonsumsi lebih banyak tahu, miso, susu kedelai, flaxseed,
chickpea dan miju-miju atau minum suplemen dengan mengikuti aturan pakai yang
tepat.
VITEX (chasteberry)
Saat marketing manager Judith Galas mulai merasakan
peruahan emosi dan rasa panas yang sering menyertai menopause, dokternya
menganjurkan pengaobatan dengan jamu yang disebut Vitex. Dalam sebulan symptom
itu lenyap. Tampaknya Vitex merayu tubuh memproduksi lebih banyak progesterone
yang mengurangi hormon yang meningkatkan pertumbuhan seperti testosteron dan
prolacin. Vitex bias dibeli dalam bentuk pil, bubuk dan ekstrak cairan. Sebuah
penelitian yang dilakukan di Jerman pada tahun 1997 menemukan, vitex meredakan
berbagai jenis symptom sindrom pramenstruasi. Penelitian di Czech menunjukkan,
jamu ini membantu mengurangi rasa nyeri dan sakit di payudara menjelang
menstruasi.
Alpha-lipoic acid
Salah satu suplemen yang paling menarik minat ini
sebenarnya bukan jamu, Alpha-lipoic acid yang aslinya ditemukan di kentang
sebenarnya merupakan nutrien yang meningkatkan pertumbuhan. Setiap organisme
menggunakannya, tapi, tak ada jamu atau sumber makanan yang punya banyak
kandungan nutrien ini., Jadi para ahli membuatnya secara kimiawi.
Dalam sebuah penelitian informal terhadap 35 pria
dan wanita, Dr. Nicholas Perricone, assisten klinis professor dermatology di
Yale University Medical Center yang membuat cairan tropical Alpha-lipoic acid
menemukan, produknya dapat mengurangi garis-garis halus keruta-kerutana dan
perubahan lainnya yang berkaitan dengan penuaan dikulit. "Awalnya kami
melihat adanya pengurangan inflamasi sehingga sembab dimata menurun" kata
Perricone.
Dalam beberapa minggu, lingkaran kehitaman dibawah
mata mulai merata. Dalam penelitian lain dengan cairan Alpha-lipoic acid yang
lebih pekat, subjek yang diteliti melaporkan bekas parut menjadi lebih samar
setelah pemakaian 8 minggu. Berbagai penelitian lainnya menemukan Alpha-lipoic
acid juga berkhasiat untuk Jantung.
Lester Packer dari University of California,
Barkley menemukan hewanhewan uang menerima suplemen ini dalam makanan mereka
tampak lebih cepat pulih dari serangan jantung disbanding yang tidak mendapat
suplemen ini. Sebuah penelitian yang dilakukan di Jerman pada tahun 1997
menemukan 800 mg Alpha-lipoic acid perhari secara nyata meningkatkan fungsi
cardiac diantara orang-orang dengan diabetes.
Bilberry dan Blueberry
Dalam PD II angkatan udara Inggris menyuruh para
pilotnya untuk makan bilberry yang diawetkan sebelum melakukan penerbangan
malam, untuk meningkatkan penglihatan. "Didalam retina ada banyak asam
lemak tak jenuh. Bagian ini sangan rentan terhadap kerusakan akibat radikal
bebas" kata Christopher Hobbs, ahli akupuntur resmi yang juga penulis
Herbal Remedies for Dummies. "Tampaknya bilberry terkonsentrasi diretina'.
Radikal bebas adalah molekul-molekul yang diproduksi selama proses proses
metabolisme.
Dan molekul-molekul ini bias merusak sel-sel.
Antioksidan menetralkan molekul-molekul ini. Para ahli sedang meneliti apakah
kapasitas antioksidan bilberry bias mencegah degenerasi penglihatan dan
penyakit mata lainnya yang berkaitan dengan penuaan. Warna biru tua dari
bilberry, blueberry dan huckleberry berasal dari anthocyanidins, flavonoid yang
menurut para ahli merupakan khasiat kunci berry. Flavonoid mengurangi
inflamasi, hipertensi dan reaksi-reaksi alergi. juga memerangi kuman dan
menghancurkan oksidan-oksidan yang berbahaya bagi tubuh.
Ron Prior, Kepala laboratorium phytochemical di US
Department of Agriculture Human's Nutrition Research Center on Ageing di Tuft
University menduga, berry ini juga bias menjaga agar otak mengkonsumsi dan
memproses begitu banyak radikal bebas yang paling rentan terhadap kerusakan
oksidatif. Antioksidan dalam blueberry tampaknya bias mengurangi efek penuaan.
Sebelumnya mencari pil ekstrak bilberry, periksa dulu rak supermarket Anda.
Buah segar mungkin merupakan sumber terbaik.
Ginkgo biloba
Sejumlah penellitian menemukan, daun pohon ginkgo
dapat mengurangi hilangnya ingatan berkaitan dengan penuaan. Sebuah penelitian
yang dilakukan di Perancis pada pertengahan tahun 80-an terhadap 8 wanita yang
mendapat 600 mg jamu ini menunjukkan ingatan jangka pendeknya meningkat. Ginkgo
juga bisa meningkatkan peredaran darah. Para ahli di Jerman memberi pasien yang
menderita ganguan peredaran darah dari kaki 40 mg ginkgo 3 kali sehari. Sesudah
3 bulan, kelompok yang mendapat ginkgo. Yang melaporkan sakit kai juga tidak
sebanyak kelompok yang tidak mendapat ginkgo.
Sebuah penelitian diPerancis menemukan jamu ini
diduga bias mengobati beberapa jenis kehilangan pendengaran. Penelitian lainnya
menunjukkan ginkgo memberikan perlindungan terhadap hilangnya penglihatan
akibat komplikasi diabetes. Apakah khasiat ini disebabkan meningkatnya
sirkulasi atau karena pengaruh lainnya, sampai saat ini belum diketahui.
"Tampaknya jamu ini bisa melindungi mata, pendengaran dan kewaspadaan
mental". Khasiatnya bias meningkatkan sirkulasi darah membuat para dokter
menganjurkan, yang minum obat aspirin atau obat pengencer darah lainnya harus
menghidari ginkgo biloba
No comments:
Post a Comment